Pewarta : Irwan Adhi Husada | Editor : Heri Taufik
JakartabisnisID – Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) terus mendorong transformasi Artisan Indonesia ke ekosistem digital.
“Salah satunya melalui peresmian kartu Mandiri e-Money ini yang telah menjadi solusi pembayaran dalam berbagai kegiatan kita sehari-hari mulai dari sarana transportasi, baik tol, kereta, busway, minimarket dan lainnya,” ujar Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Odo R.M. Manuhutu yang hadir secara langsung dalam Peluncuran Mandiri e-Money Edisi Spesial BBI, Jumat (9/4/2021).
BACA JUGA : Lepas Ekspor Perdana HIPMI, Mendag: Langkah Awal Menduniakan Produk Indonesia
Peluncuran edisi spesial Mandiri e-Money merupakan merupakan bentuk keseriusan dan dukungan bersama dalam memajukan sektor ekonomi kreatif dan pariwisata. Dipromosikannya desain karakter ragam budaya yang mencerminkan kearifan lokal dan keindahan alam Indonesia, sekaligus mendukung kampanye Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia Aja.
Dimeriahkan oleh kedatangan artis kondang Abimana Aryasatya dan pesulap Galih Montana, Bank Mandiri bekerjasama dengan Kemenko Marves, Kementerian BUMN dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif meluncurkan Mandiri e-Money dengan tiga tema desain, yakni Edisi Wonderful Indonesia, Edisi Gernas BBI dan Edisi Patriot.
Edisi Wonderful Indonesia memiliki lima desain bertema Lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), Gernas BBI dengan lima desain ciri khas kesenian Indonesia seperti lompat batu asal Nias, penari Bali, tari kuda lumping, alat musik gendang. Serta Edisi Patriot dengan empat desain khas Pahlawan Komik Bumi Langit.
“Kami berharap desain pahlawan super lokal sekaligus mampu mem-branding industri kreatif perfilman tanah air. Jangan kalah dengan karya seni luar, kita perkuat karakter lokal atau pahlawan super lokal. Terus gali potensi industri kreatif, menjadi karya inovatif,” tambah Deputi Odo.
Direktur Jaringan dan Retail Banking PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Aquarius Rudianto mengatakan bahwa Gernas BBI merupakan suatu terobosan yang memang perlu didukung agar benar-benar efektif, terutama dengan membeli produk lokal secara massif.
“Selama Januari-Maret ini, transaksi mencapai 237 juta transaksi, dengan volume mencapai 4 triliun rupiah,” pungkas Direktur Aquarius. Antusiasme masyarakat dalam menggunakan e-Money, tambahnya, tentu menjadi peluang dan menjadi salah satu sarana yang efektif untuk mengkampanyekan Gernas BBI dan BWI. Tentunya momentum ini kami pergunakan sebaik-baiknya.
Turut hadir dalam acara ini Menteri BUMN Erick Thohir serta perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Bank Indonesia. ***